Home » » Cara Membuat Laporan Best Practice Guru

Cara Membuat Laporan Best Practice Guru

A. Pengertian Best Practice

Salah satu jenis publikasi ilmiah yang dapat dinilai angka kredit (sebesar 2) dalam usulan kenaikan pangkat guru adalah Best Practice yaitu karya tulis  yang berisi pengalaman  “Praktik Terbaik” dari keberhasilan seseorang guru atau kelompok guru dalam melaksanakan tugas pembelajaran  termasuk dalam mengatasi berbagai masalah atau kendala yang dihadapinya.

Baca juga: Sistematika PTK (Edisi terbaru)

Tulisan pengalaman terbaik guru tersebut disusun dalam bentuk laporan berisi  uraian pengalaman nyata guru sendiri (bukan pengalaman orang lain , saduran, terjemahan atau plagiasi.) dalam memecahkan berbagai masalah pelaksanaan pembelajaran dan/atau masalah pengelolaan yang ada di kelas (bagi guru) atau di satuan pendidikan (bagi kepala sekolah),

Di dalam laporan tersebut harus secara jelas ditulis tentang hal-hal berikut:
  1. Permasalahan-permasalahan yang dihadapi oleh guru/kepala sekolah yang terkait dengan pelaksanaan pembelajaran/pengelolaan kelas atau satuan pendidikan. 
  2. Uraian keterkaitan permasalahan yang dihadapi dengan berbagai teori, hasil penelitian atau kajian pustaka yang relevan.
  3. Pembahasan tentang bagaimana guru/kepala sekolah yang bersangkutan dalam memecahkan permasalahannya dan uraian hasilnya.
  4. Sajian simpulan dan saran.
  5. Kajian penulisan pengalaman terbaik ini juga merupakan bagian dari kegiatan pengembangan keprofsian berkelanjutan guru berupa Karya Tulis Ilmiah berjenis Tinjauan Ilmiah.
B. Ciri-ciri karya tulis Best Practice
  1. Outstanding result : membawa sebuah perubahan/ perbedaan sehingga sering dikatakan hasilnya luar biasa (outstanding result) baik secara kualitatif maupun kuantitatif;
  2. Efficient & effective : cara dan metoda yang dilakukan dan atau digunakan bersifat ekonomis dan efisien.
  3. Sustainable : mampu mengatasi persoalan tertentu secara berkelanjutan (keberhasilan lestari) atau dampak dan manfaatnya berkelanjutan/tidak sesaat
  4. Innovative :merupakan cara baru dan inovatif dalam memecahkan suatu masalah dalam pendidikan 
  5. Inspirative : mampu menjadi model dan memberi inspirasi kepada teman sejawat, guru/kepala sekolah  dan pembuat kebijakan (pejabat); dan 
C. Sistematika laporan best practice adalah sebagai berikut:

1. Bagian Awal terdiri atas
halaman judul;
lembaran persetujuan;
kata pengantar;
daftar isi,
abstrak atau ringkasan,
daftar tabel, daftar gambar, dan daftar lampiran (bila ada).
Lembar persetujuan ditandatangani  disahkan dan oleh  Kepala sekolah

Baca juga: Cara membuat Makalah Tinjauan Ilmiah Bagi Guru

2. Bagian Isi :

Bab I Pendahuluan berisi:
a. Latar belakang masalah,
b. Rumusan masalah,
c. Tujuan dan
d. Manfaat)

Bab II  Kajian/Tinjauan Pustaka berisi:
Bab ini menjelaskan keterkaitan antara permasalahan yang dihadapi dengan berbagai teori, hasil-hasil penelitian, atau pengalaman-pengalaman terdahulu sebagai dasar teoritis terhadap apa yang dilakukan oleh guru dalam pemecahan permasalahannya),

Bab III Pembahasan Masalah berisi:
Bab pembahasan masalah menguraikan langkah-langkah dalam memecahkan masalah yang dituangkan secara rinci yang merupakan inti tulisan Best Practice. Pembahasan masalah harus didukung data yang ada / diperoleh dalam melaksanakan pembelajaran.

Pada Bab ini harus ada kejelasan ide atau gagasan asli penulis yang terkait dengan upaya pemecahan masalah dans udah berhasil diterapkan

BabIV Simpulan dan Saran berisi:
Bab ini berisi uraian tentang hal-hal yang dapat dipetik sarinya dari  pengalaman berharga tersebut. Simpulan diikuti dengan saran atau  rekomendasi ditujukan kepada pihak-pihak terkait dengan pemecahan masalah tersebut.

Baca juga: Kegiatan Observasi dan Refleksi Dalam PTK

3. Bagian Penunjang :

Bagian penunjang berisi daftar pustaka dan lampiran-lampiran tentang semua data yang dipakai untuk menunjang tulisan tersebut.

D. Aturan Penulisan  Laporan

  1. Best practice guru diketik umumnya  menggunakan huruf Times New Roman ukuran 12, spasi 1,5 di atas kertas ukuran A4 70 gr, tidak bolak balik. Jumlah halaman minimal 15 dan maksimal 50 (tidak termasuk bab awal dan lampiran)
  2. Jarak pengetikan bagian atas 3,0 cm dan bawah 2,5 cm, bagian tepi kiri 3,0 cm dan kanan 2,5 cm.

Demikian cara membuat laporankaraya tulis  best practice, semoga guru di sekolah dapat menuangkan pengalaman terbaiknya dalam bentuk karya tulis best practice.

1 komentar: