Home » » Mengukur Kemampuan Berfikir Kritis

Mengukur Kemampuan Berfikir Kritis

Salah satu kriteria soal yang baik dalam kurikulum 2013 adalah soal yang mampu mengukur kemampuan berfikir kritis (Critical thinking) dari peserta didik.  Berfikir kritis dapat diartikan  kemampuan  peserta didik untuk memeriksa, menghubungkan, mengorganisir, menganalisa informasi,  menyimpulkan, dan mengevaluasi semua aspek situasi atau masalah.

Untuk dapat membuat butir soal  seperti dimaksud  guru perlu memahami  11 kemampuan berfikir kritis yang dapat dijadikan dasar dalam menulis butir soal yang menuntut penalaran tinggi sebagai berikut:

1. Menfokuskan pada pertanyaan 

Contoh  indikator soal:

Disajikan sebuah masalah/problem, aturan,  eksprimen dan hasilnya peserta didik dapat menentukan masalah utama , kriteria yang digunakan untuk engevaluasi kualitas , kebenaran, argument atau kesimpulan

Baca Juga: Persiapan Ujian Sekolah 

2. Menganalisis Argumen 

Contoh  indikator soal:

Disajikan deskripssi sebuah situasi atau satu/dua argumentasi peserta didik dapat 1) menyimpulkan informasi secara tepat , 2) memberikan alasan yang mendukung argument yang disajikan, 3) memberikan alasan tidak mendukung argument yang disajikan.

3. Mempertimbangkan yang dapat dipercaya 

Contoh Indikator soal:

Disajikan sebuah teks argumentasi, iklan, atau eksperimen dan interpretasinya , peserta didik dapat menentukan bagian yang dapat dipertimbangkan untuk dapat dipercaya serta memberikan  alasannya

4. Mempertimbangkan laporan observasi

Contoh indikator  soal :

Disajikan deskripsi konteks, laporan observasi  atau laporan reporter peserta didik dapat mempercayai atau tidak terhadap laporan itu dan memberikan alasannya

5. Membandingkan Kesimpulan 

Contoh indikator soal:

Disajikan sebuah pernyataan yang diasumsikan kepada peserta didik adalah benar dan pilihannya terdiri dari 1) satu kesimpulan yang benar dan logis, 2) dua atau lebih kesimpulan yang benar dan logis,  peserta didik dapat membandingkan kesimpulan yang sesuai dengan pernyataan yang disajikan atau kesimpulan yang harus diikuti

6. Menentukan kesimpulan 

Contoh  indikator soal:

Disajikan sebuah pernyataan yang diasumsikan kepada peserta didik adalah benar dan satu kemungkinan kesimpulan, peserta didik dapat menentukan kesimpulan yang diberikan itu (ada) benar atau tidak, dan memberikan alasannya.

7. Mempertimbangkan kemampuan induksi

Contoh  indikator soal:

Disajikan sebuah pernyataan, informasi atau data, dan beberapa kemungkinan kesimpulan, peserta didik dapat menentukan sebuah kesimpulan yang tepat dan memberikan alasannya .

8. Menilai

Contoh  indikator soal:

Disajikan deskripsi sebuah situasi , pernyataan masalah, dan kemungkinan penyelesaian masalah, peserta didik dapat menentukan: 1) solusi yang positif dan negative, 2) solusi mana yang paling tepat untuk memecahkan masalah yang disajikan, dan dapat memberikan alasannya.

9. Mendefenisikan Konsep

Disajikan pernyataan situasi dan argumentasi/naskah, peserta didik dapat mendefenisikan konsep yang dinyatakan

10. Mendefenisikan Asumsi

Contoh  indikator soal:

Disajikan sebuah argumentasi , beberapa pilihan yang implicit di dalam asumsi , peserta didik dapat menentukan sebuah pilihan yang tepat sesuai dengan asumsi

11. Mendeskripsikan 

Contoh  indikator soal:

Disajikan sebuah teks persuasif , percakapan iklan, segmen dari video klip peserta didik dapat mendeskripsikan pernyataan yang dihilangkan


Dengan memahami 11kemampuan  berfikir kritis,   diharapkan guru dapat menjadikan dasar dan menulis soal yang menuntut penalaran tinggi.

0 komentar:

Post a Comment